Informasi

  • Fakultas Teknik

Fakultas Teknik Lakukan Pembekalan dan Sertifikasi Keahlian

  • 25 November 2015
  • 135 Views
  • By Admin
image

GORONTALO – Menyambut Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang akan mulai diterapkan dalam waktu dekat, Fakultas Teknik (Fatek) Universitas Negeri Gorontalo terus melakukan berbagai upaya dalam mempersiapkan lulusannya dalam menghadapi MEA. Diantaranya melalui Pembekalan dan Sertifikasi Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Muda, Senin (23/11). Di Training Center UNG.

Dekan Fakultas Teknik UNG Moh. Hidayat Koniyo, S.T, M.Kom, mengatakan, pembinaan keahlian mahasiswa merupakan salah satu tanggung jawab Fatek sebagai lembaga pendidikan. Terlebih dalam menghadapi MEA, keahlian tersebut merupakan bekal penting dalam menghadapi pasar bebas yang mulai berlaku ditahun depan.

“Salah satu visi Fakultas Teknik yakni meningkatkan kompetensi lulusan sehingga dapat bersaing menghadapi persaingan didunia kerja. Diantaranya melalui pembinaan maupun pembekalan kompetensi,” ungkap Hidayat.

Beragam strategi lainnya kata Hidayat, terus dilakukan Fatek dalam mendukung upaya tersebut, yakni melalui pembenahan kurikulum perkuliahan yang menjurus pada standar akreditasi internasional. Salah satu fokus lainnya dengan melakukan sertifikasi atas keahlian para lulusan.

Sementara itu, Wakil Rektor II Eduart Wolok, S.T, M.T, menuturkan, pembekalan dan sertifikasi keahlian merupakan agenda penting seiring dengan tugas berat yang diemban Fatek dimasa mendatang, dalam mewujudkan lulusan yang memiliki kualifikasi dan kompetensi. Terlebih untuk bisa besaing dalam MEA lulusan dituntut untuk dapat memenuhi kualifikasi dan kompetensi, dan salah satu wadah dalam membuktikan 2 hal tersebut melalui sertifikasi.

“Salah satu cara dalam mengukur kualifikasi seseorang diantaranya melalui kepemilikan sertifikasi yang menjadi standar internasional. Karena dengan sertifikasi tersebut lulusan akan benar-benar diakui keahliannya,” tuturnya.

Dalam pembinaan dan sertifikasi kali ini Fakultas Teknik UNG menggandeng sejumlah lembaga sebagai mitra diantaranya Lembaga Sertifikasi Tenaga Teknik Indonesia (LSPTTI), Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI), serta Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). (wahid)